Kinerja Polri Buruk, TNI Menggebuk!

Reporter : Redaksi Editor: Redaksi
  • Bagikan
Timorline.com

Orang per orang lebih parah lagi otoriternya. Lihatlah si pangeran adat Lampung Timur, bernama Masrio tukang selingkuh, yang masih kerabat bupati setempat, dengan uangnya bisa membeli kewenangan Kapolres Jaki Al-zakar Nasution untuk menghukum siapa saja yang berani mengganggu aktivitas perselingkuhannya. Anak walikota Palopo di Sulsel sukses memenjarakan wartawan Asrul menggunakan tangan aparat dengan pasal uu taik. Anak pejabat yang korupsi, wartawan yang masuk bui. Hebat!

Bahkan, nasib wartawan Kalsel, Muhammad Yusuf, lebih tragis lagi, tewas di penjara Kotabaru, atas laporan oknum pesuruh mafia hitam Haji Isam, juga atas aduan terkait pemberitaan. Muhammad Yusuf membela rakyat yang terzolimi, tanah sumber penghidupan warga dirampas mafia, bukannya dibela negara, malah dibiarkan tewas mengering di penjara.

Pertanyaan sederhana, adakah yang berani bersuara lantang dan kritis di era demokrasi yang dibanggakan ini? Adakah Anda seberani Rocky Gerung dan atau beberapa gelintir warga yang akhirnya bolak-balik dipanggil polisi itu?

Baca Juga :  Putusan MKMK Bisa Dijadikan Amunisi Politik DPR RI Impeachment Presiden Jokowi

Jika Anda tidak berani bersuara di jaman orde reformasi saat ini, apa bedanya dengan jaman orde baru? Jika pejabat dan aparat hanya ingin mendengar ujaran sopan ungkapan santun dan berbagai sweet-lips lainnya dari rakyat, adakah yang berobah dari orde baru? Jika Anda jadi wartawan puja-puji sepanjang jaman di tengah kebobrokan aparat hukum dan pejabat pemerintahan sekarang ini, jangan menista alam orde baru.

Bagi saya, TNI tidak boleh digunakan untuk merampas tanah rakyat, seperti yang terjadi di Pulau Galang dan beberapa tempat lainnya. TNI tidak dibenarkan menyakiti hati rakyat. Tapi saya akan mendukung penuh, bahkan mendorong agar TNI dapat turun tangan melibas mentalitas dan perilaku buruk warga masyarakat yang merugikan orang lain.

Baca Juga :  BOCOR!! PWI Pusat Minta Ilham Bintang dan Timbo Siahaan Diberikan Peringatan Keras

Kenapa bukan polisi? Haha, silahkan lihat Mapolda Metro Jaya, punya gedung parkir beringkat-tingkat. Dari mana ribuan mobil yang parkir setiap hari di sana? Cek kantor polisi di wilayah Anda masing-masing. Tanyakan, berapa target bulanan dari komandan mereka? ***

  • Bagikan