Dalam pertemuan itu, lanjut Pdt. Jacky, pihak Metropolitan Singapura sudah menyampaikan keinginan mereka untuk bisa register juga sebagai anggota PGI, mengingat mereka adalah anggota Dewan Gereja Sedunia dengan jumlah keanggotaan yang sangat besar sekali.
“Saat ini, mereka sedang mempersiapkan akte sinode mereka untuk didaftarkan di Kementerian Hukum dan HAM. Dan karena itu, mereka meminta dukungan dan advice dari tim hukum PGI,” terangnya.
Pdt. Jacky menuturkan, pihak Gereja Ortodoks Rusia meminta advice dari PGI, lantaran pengalaman mereka untuk mengurus registrasi di beberapa negara di ASEAN itu tidak mudah. “Karena banyak sekali hal yang harus dilengkapi, oleh karenanya mereka berharap PGI bisa membantu mereka untuk memberikan advis dalam pengurusan ini,” ucapnya.
Menanggapi permintaan itu, kepada pihak Gereja Ortodoks Rusia, Pdt. Jacky menjelaskan bahwa pihaknya telah membicarakan hal ini dengan Metropolitan Singapura, ketika berjumpa dengan Ketum dan Sekum PGI, ketika berlangsungnya Sidang Gereja Sedunia di Karlsruhe, Jerman, tahun 2022. “Dan kami telah menjanjikan, bahwa kami akan mendukung proses-proses yang mereka lakukan di Indonesia untuk registrasi dan lain-lainnya,” ungkapnya.
PGI disebut Pdt. Jacky akan memberikan advis. PGI hanya menunggu pihak Gereja Ortodoks Rusia datang dan bicara lebih detail menyangkut langkah-langkah yang telah mereka ambil. “Oleh karena itu, terima kasih untuk kunjungan mereka hari ini, dan kita membicarakan secara lebih detail prosesnya. Termasuk ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi anggota penuh dari PGI,” jelasnya.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
