Pakar hukum pajak ini mewanti-wanti para kepala desa mengelola keuangan desa. Sebab, anggaran negara miliaran yang dikasih kepada desa itu milik masyarakat. “Yang main-main dengan anggaran negara akan berurusan dengan Pak Kapolres dan Pak Kajari yang saat ini hadir di antara kita”, kata Bupati Simon.
Bupati yang memimpin Kabupaten Malaka sejak 26 April 2021 itu mengharapkan anggaran negara yang dikucurkan ke desa dikelola secara optimal dan benar untuk kepentingan masyarakat.
“Jangan kelola dana desa seperti uang pribadi. Nanti ada temuan baru bilang masyarakat tidak suka atau bilang bupati punya orang. Sudah makan uang negara tidak mau bertanggungjawab tetapi justru mempersalahkan orang lain. Ini masuk akal dari mana”, demikian Bupati Simon.
Kajari Belu Samiaji Zakaria, SH, MH yang wilayah kerjanya meliputi Kabupaten Malaka juga, mengingatkan para kepala desa se-Kabupaten Malaka tidak memainkan dokumen. Pengelolaan Dana Desa harus dijalankan dengan baik sesuai aturan yang ada.
Dalam pengalaman praktis selama ini, kata Kajari Samiadji, pengelolaan keuangan desa sering bermasalah karena sengaja dan tidak sengaja. Sengaja dengan melakukan penggelembungan harga. Sedangkan tidak sengaja karena tidak tahu administrasi pengelolaan keuangan desa.
Sebagai aparat penegak hukum, Kajari Samiadji bilang, pihaknya tidak serta-merta menerima laporan atau pengaduan masyarakat terkait pengelolaan keuangan desa. Sebaliknya, selalu lebih mengutamakan pencegahan.
“Ada tindakan-tindakan damai yang namanya Restorative Justice atau RJ. Kita kaji dan analisis masalahnya. Masalahnya timbul karena sengaja atau tidak sengaja, kita tahu. Komitmen kita adalah memulihkan keuangan desa”, tandas Kajari Samiadji.
Kapolres Malaka AKBP Rudy Junus Jacob Ledo, SH, SIK mengharapkan para kepala desa se-Kabupaten Malaka selalu menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat bersama-sama dengan Bhabinkamtibmas melalui Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM).
“Forum ini tidak hanya terdiri dari polisi dan kepala desa. Ada juga tentara, tokoh agama, tokoh pendidikan, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan tokoh perempuan. Semua elemen berkolaborasi dan bersinergi di desa melalui forum ini untuk kenyamanan masyarakat”, kata Kapolres Rudy.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
