Pun demikian dengan Partai GOLKAR, yang seharusnya hanya memperoleh suara 7 % dipush terus-menerus untuk mendapatkan suara 16 % lebih, jauh lebih banyak dari Partai GERINDRA yang hanya memperoleh suara 13 % lebih, dan suara GOLKAR nyaris menyamai suara PDIP yang berada di kisaran 17 % lebih. Padahal GOLKAR saat ini sedang tidak memiliki figur-figur politisi yang populer dan tidak didukung oleh kader-kader partainya yang militan.
Suara partai-partai kecil dan papan tengah juga banyak yang hilang tiba-tiba, bahkan ada Caleg yang tidak mendapatkan suara sama sekali, padahal sebelumnya di TPS-TPS ia mendapatkan banyak suara. Kecurangan PEMILU yang terstruktur, sistematis dan masif ini benar-benar telah terjadi, maka sangat tepat kiranya jika Ketua Umum PDIP Ibu Megawati Soekarnoputri mulai berbicara dan menunjukkan dukungannya untuk dilakukannya Hak Angket oleh parlemen.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.