Fakta yang Lebih Fiksi dari Fiksi

Reporter : Redaksi Editor: Cyriakus Kiik
  • Bagikan
Timorline.com

Jadilah pemilu 2024 adalah pemilu terburuk sepanjang sejarah Indonesia. Lebih buruk ketimbang pemilu zaman Orba. Korupsi gigantik disengaja untuk biaya kampanye Prabowo Gibran. Jika Soeharto hanya berani mengangkat Tutut, anaknya jadi Mensos, Jokowi lebih edan, mendudukkan Gibran jadi Wapres. Ini fakta yang lebih dahsyat dari fiksi.

Sobatku Denny JA, konsultan politik Jokowi dan Prabowo-Gibran membelanya. Kenapa menyalahkan Jokowi soal Gibran wapres? Bukankan Presiden John F Kennedy pernah mengangkat adiknya, Robert Kennedy, sebagai Jaksa Agung?

Kennedy, membela diri. Robert Kennedy adalah seorang ahli hukum yang handal dan hebat. Reputasinya tidak diragukan. Andaikan Robert bukan adikku, niscaya tetap aku pilih jadi Jaksa Agung. Kebetulan dia adikku. Dan UU tidak melarangnya. Rakyat Amerika pun diam. Tak ada demo berjilid-jilid. Robert Kennedy memang pakar hukum yang hebat. Rakyat Uncle Sam mengakuinya.

Baca Juga :  Malaka Mencari

Gibran? Apa prestasinya? Ketika dicawapreskan, Jokowi melanggar UU anti-KKN yang diperjuangkan di awal era Reformasi. Demi Gibran, Jokowi mengacak-acak Mahkamah Konstitusi dengan bantuan Uncle Usman, Ketua MK.

So, dalam kasus tadi, latar belakang Jokowi beda banget dengan kasus Kennedy. Seperti langit dan bumi.

  • Bagikan