Mereka menggerutu-cemas. Sebab, hujan deras disertai angin kencang. Sudah begitu, terjadi bunyi guntur dan kilat bersahut-sahutan menggelegar di langit hitam-pekat.
Sintha, warga Tunabesi, yang sedang dalam perjalanan dari Uabau pulang kampung Bakiliurai, mengaku takut sekali. Dia kemudian menutup telinga dan kepalanya pakai jaket sambil duduk tertunduk.
Tiga ibu lainnya yang terjebak hujan dalam perjalanan dari rumah masing-masing ke tempat latihan koor perayaan natal 2023 dan tahun baru 2024, hanya bisa mendekap lutut mendengar bunyi guntur dan kilat yang menggelegar di udara.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.