Betun, Timorline.com – Oknum Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) berinisial MN pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Malaka Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dinilai mempersulit pencairan anggaran pengerjaan jalan Botin Leobele Tahun Anggaran 2018.
Penilaian itu diungkap Christian Davidson Bria Seran di Betun, Sabtu (18/11/2023) pagi. Christian yang bernama akrab Aries ini, mengatakan, pekerjaan jalan bernilai Rp4,1 Miliar itu menghubungkan wilayah Desa Takarai (Sarina) dan Desa Botin Maemina (Bene-Bene) di Kecamatan Botin Leobele.
Tetapi, sampai sekarang anggarannya belum cair. Untuk kerja proyek itu juga dia gunakan uangnya sendiri.
“Bayangkan kalau uang itu dibungakan. Itu sudah berapa”, tanya Aries.
Penagihan terakhir ke PPK dilakukannya dengan mendatangi Kantor Dinas PUPR pada Jumat (17/11/2023) siang. Tetapi, MN selaku PPK sedang tidak berada di tempat.
Tetap Terhubung Dengan Kami:



CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.